PENGANTAR

Dalam penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang baik, suatu organisasi disyaratkan untuk melakukan identifikasi bahaya dan risiko keselamatan kerja yang mungkin muncul akibat proses dan alat kerjanya. Seperti yang telah diatur dalam peraturan perundangan PP no. 50 Tahun 2012, setiap organisasi harus memiliki sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang menerapkan prinsip kerja aman untuk memastikan segala macam bahaya yang dapat menimpa karyawan, tamu maupun kontraktor telah dicegah.

Agar dapat mengetahui apakah prinsip kerja aman yang diterapkan telah memenuhi, perlu dilakukan Identifikasi Bahaya dan Risiko. Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk melakukan penilaian dan pengendalian risiko seperti misalnya, identifikasi bahaya, penilaian dan manajemen risiko.. Beberapa metode yang umum digunakan di berbagai perusahaan sebagai best practice akan dibahas dalam materi pelatihan, salah satunya adalah HIRAC.

Hazard Identification Risk Assessment dan Control (HIRAC) adalah titik awal dimana potensi kerugian atau bahaya yang ditemukan, analisi dan besarnya resiko yang ada sehingga kontrol yang tepat dapat diambil. Dan implementasi ini memberikan jaminan terhadap kepatuhan hukum , serta persyaratan sistem manajemen kesehatan keselamatan kerja yang berlaku di nasional hingga internasional.

Pelatihan ini akan memberikan pemahaman kepada peserta pelatihan tentang pendekatan praktis untuk mengidentifikasi bahaya keselamatan dan kesehatan kerja sesuai dengan masing-masing proses bisnis dan lingkungan kerja tiap perusahaan, dan risiko potensial yang terdapat didalamnya sebagai dasar dalam meminimalisasi dan mengurangi risiko melalui pendekatan yang sistematis.

MANFAAT & TUJUAN
Banyak manfaat yang akan di dapat oleh peserta dalam program ini, diantaranya adalah:
1. Mampu mengenali dan mengendalikan bahaya di tempat kerja
2. Mampu menciptakan kesadaran di kalangan karyawan dan membentuk budaya safety dilingkungan kerja
3. Mampu menetapkan standar manajemen resiko berdasarkan praktek keselamatan yang bisa diterima dan persyaratan yang sah.
4. Mampu mengurangi kecelakaan di tempat kerja
5. Mampu menghemat biaya dengan proaktif bukan reaktif

GARIS BESAR PROGRAM TRAINING
• Tinjauan tentang Kesehatan Kerja dan Sistem Manajemen Keselamatan
• HIRAC – definisi dan konsep
• Proses HIRAC
• Alat dan teknik identifikasi bahaya
• Jenis-jenis bahaya: Kimia, Fisik, Biologi, Ergonomi, Mechanical, Electrical, Machinery, Psychosocial
• Penilaian dan analisa risiko: tingkat resiko kerja, Pertimbangan Kemungkinan Resiko Kerjam, Severity consideration
• Evaluasi risiko berdasarkan langkah-langkah pengendalian yang ada: Engineering, Administrative, Personal Protective Equipment, Risk category summation
• Risk control approach: Risk control hierarchy, Elimination, Substitution, Objectives setting

SIAPA YANG PERLU MENGHADIRI?
Training ini sangat direkomendasikan diikuti olehseluruh kepada departemen, engineer plant dan proses, operator plant , safety officer dan semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak dalam study Risk Assessment di perusahaan

METODE PELAKSANAAN
Training ini menggunakan metode interaktif, dimana peserta dikenalkan kepada konsep, diberikan contoh aplikasinya, berlatih menggunakan konsep, mendiskusikan proses dan hasil latihan. Disampaikan dalam bentuk presentasi ceramah dan diskusi kelompok untuk pembahasan studi kasus, serta kunjungan ke lapangan untuk memperlihatkan cara mengidentifikasi bahaya dan mengendalikannya

DURASI
2 Hari